Wed. Dec 11th, 2024

Romi Seret Gubernur Jatim Khofifah terkait Jual beli Jabatan di kemenag

Khofifah

Porosberita.com, Jakarta – Mantan Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Romahurmuziy (Romi) menyebut nama Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa ikut merekomendasikan Haris Hasanuddin menjadi Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provisinsi Jawa Timur.

“Ibu Khofifah Indar Parawansa, misalnya, beliau gubernur terpilih yang jelas-jelas mengatakan ‘mas Romi percayalah dengan Haris karena Haris ini orang yang kerjanya bagus,” kata Romi di gedung KPK, Jakarta, Jumat (22/3/2019).

Haris sendiri sudah ditetapkan sebagai tersangka bersamaan dengan Romi yang terjaring dalam OTT (Operasi Tangkap tangan) penyidik KPK. Haris ditetapkan sebagai tersangka pemberi suap.

Romi justru mempertanyakan apakah aspirasi yang ia terima tidak menghilangkan proses seleksinya. Menurutnya,  proses seleksinya itu dilakukan oleh panitia yang sangat profesional. Romi mengaku tidak mengintervensi proses seleksinya.

“Semuanya adalah guru-guru besar dari lingkungan Universitas Islam Negeri  seluruh Indonesia yang sama sekali diajak komunikasi oleh Romi tidak pernah. Mereka melakukan proses seleksi dengan profesional,” jelasnya.

Selain Khofifah, Romi juga mengatakan bahwa ada juga seorang ulama, Kiai Asep Saifuddin Halim yang juga ikut merekomendasikan Hasan sebagai Kepala Kanwil Kemenag Jawa Timur.

“Memang dari awal saya menerima aspirasi itu dari seorang ulama, Kiai Asep Saifuddin Halim yang dia adalah seorang pimpinan ponpes besar di sana,” ungkapnya.

Diketahui, KPK menangkap Romi di Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Jatim di Sidoarjo. Menurut Juru Bicara KPK Febri Diansyah, OTT terhadap Romi tekait dengan suap untuk jabatan di Kemenag.

Saat penangkapan itu, KPK menyita sejumlah uang yang diduga suap. Saat itu, Romi diciduk bersama enam orang yakni, anggota DPR, M. Romahurmuziy (Romi) yang juga merupakan Ketum PPP; Kepala Kantor Wilayah Kemenag Provinsi Jawa Timur (Jatim), Haris Hasanuddin (HRS); Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Gresik, Muhammad Muafaq Wirahadi (MFQ).

Serta, Asisten Romahurmuziy berinisial ANY, Calon Anggota DPRD Kabupaten Gresik dari PPP, AHB, serta seorang Sopir, S. (wan)

About Author