Selama Pemadaman Listrik Terjadi Kebakaran Mengakibatkan Korban Jiwa
Porosberita.com, Jakarta – Diduga dampak dari pemadaman listrik menyebabkan terjadinya kebakaran hingga jatuh korban jiwa di sejumlah wilayah Ibukota Jakarta dan Jawa Barat pada Minggu (4/8/2019) malam hingga Senin (5/8/2019) dini hari.
Berdasarkan keterangan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta melalui akun Twitter resminya menyebutkan ada delapan lokasi kebakaran terjadi pada Minggu malam.
Pada Senin (5/8/2019) dini hari, terjadi kebakaran di Apartemen Ambasador di jalan Prof Dr Satrio Jakarta Selatan, ruko di Jalan Teluk Gong Penjagalan, Penjaringan Jakarta Utara, lapak di Jalan Rawa Sumur Jatinegara, Cakung Jakarta Timur serta aula sekolah SMK PSKD di Jalan Kramat IV Kenari, Senen Jakarta Pusat.
Kebakaran juga terjadi di tiga buah ruko yang beralamat di Jalan K, Teluk Gong, Penjaringan, Jakarta Utara pada Senin (5/8) sekitar pukul 00.53 WIB.
Kanit Reskrim Polsek Penjaringan Kompol Mustakim menjelaskan akibat peristiwa itu satu keluarga yang terdiri dari empat orang ditemukan tewas di lantai 2 ruko yang terbakar.
“Iya, benar ada korban satu keluarga,” kata Mustakim, Senin (5/8/2019).
Menurut Mustakim, saat kebakaran terjadi salah satu korban berinisial T sempat meminta warga sekitar untuk membantunya memadamkan api.
Namun, saat tengah memadamkan api, korban T sempat mendengar istrinya yang berinisial J menjerit. Korban T lantas naik ke rumahnya ladi untuk menolong istrinya, namun korban terjebak di dalam rumahnya.
Keempat korban meninggal dengan luka bakar di sekujur tubuhnya. Empat jasad telah dibawa ke RSCM untuk dilakukan visum.
Dari hasil penyelidikan, kebakaran diduga terjadi akibat korsleting listrik usai peristiwa pemadaman listrik yang terjadi di wilayah Jakarta.
Sementara itu, pada Minggu (4/8/2019) sekitar pukul 21.30 WIB di Kota Cilegon, Jawa Barat seorang pekerja bernama Doni Kurniawan tewas tertimpa pagar otomatis di area Kawasan Industri Kota Cilegon. Penyebabnya pagar otomatis tak berfungsi saat listrik mati.
“Benar, semalam ada laka kerja sampai orang meninggal dunia. Saat itu korban sedang menutup pintu depan pabrik yang seharusnya otomatis, tapi karena tidak ada aliran listrik, jadi dibuka secara manual,” kata Kapolres Cilegon AKBP Rizki Agung Prakoso kepada wartawan, Senin (5/8/2019).
Selain korban jiwa, juga terdapat dua korban mengalami luka.
Informasi yang dihimpun di Purwakarta, Jawa Barat juga telah terjadi kebakaran, saat terjadi pemadaman listrik massal, pada Minggu (4/8/2019).
Bahkan seorang warga pemilik rumah atas nama Otih (70) di Kampung Sukamulya RT 3/06 Kelurahan Ciseureuh, Kecamatan/Kabupaten Purwakarta, tewas terpanggang.
Korban diketahui menderita stroke sehingga sulit menyelamatkan diri saat api mengepung kamarnya.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (DPKPB) Purwakarta, Wahyu Wibisono menuturkan peristiwa itu berawal saat api dari sebuah lilin yang dijadikan penerangan saat pemadaman massal, jatuh ke atas sprei. Tak lama kemudian api langsung melalap bagian kamar yang mudah terbakar.
Ditambahkan Wahyu, selain kebakaran di Kampung Sukamulya, pihaknya juga menerima laporan serupa di daerah Sadang sari. Sejauh ini, pihaknya sudah menanggulangi lima peristiwa kebakaran. (wan)
About Author
