Rusia Tangkap Aktivis Yang Tewaslam Blogger Pro-Putin
Porosberita.com, Jakarta – Pihak berwenang Rusia menangkap aktivitas anti-perang bernama Daria Trepova usai diduga terlibat dalam ledakan yang menewaskan blogger pro-Presiden Vladimir Putin, Vladlen Tatarsky.
Komite Investigasi Rusia menangkap Trepova tak lama setelah nama perempuan itu masuk daftar buron terkait ledakan, demikian dikutip CNN, Senin (3/4/2023).
Namun, suami Trepova, Dmitry Rylov, mengatakan istrinya sengaja dijebak.
Tatarsky tewas dalam ledakan di sebuah kafe di Saint Petersburg, Rusia, pada akhir pekan lalu. Ledakan terjadi usai dia menerima hadiah berupa patung yang didalamnya diduga berisi alat peledak.
Salah satu sumber menyatakan Tatarsky menerima hadiah patung dari seorang perempuan. Ia sempat memegang patung itu.
“Sebelumnya, Trepova lah yang memberi Tatarsky patung mengandung bahan peledak,” demikian laporan media pemerintah Rusia, TASS.
Tatarsky selama ini dikenal sebagai blogger Rusia yang mendukung invasi. Laki-laki itu lahir pada 1981 di Donetsk, wilayah Ukraina yang dicaplok Rusia tahun lalu.
Politikus terkemuka Rusia memang disebut-sebut memanfaatkan kematian blogger pro-perang itu untuk menerapkan tindakan tegas terhadap kelompok yang mengkritik Kremlin.
Penangkapan terhadap Trepova sendiri bukan kali pertama. Saat awal invasi, ia diangkut polisi dan sempat ditahan selama 10 hari.
“Trepova berpartisipasi dalam unjuk rasa tanpa izin di hari dimulainya operasi militer khusus di Ukraina dan menjadi sasaran penangkapan pihak berwenang,” demikian laporan media Rusia. (nto/CNNIndonesia.com)