Pangeran Inggris Terseret Skandal Perdagangan Anak Perempuan
Porosberita.com, Jakarta – Keluarga Kerajaan Inggris kembali terseret dalam skandal mendiang Jeffrey Epstein, pengusaha Amerika Serikat yang terlibat dalam kasus perdagangan anak perempuan di bawah umur.
Keterlibatan keluarga Kerajaan Inggris semakin jelas dari sebuah foto muncul yang menunjukkan kaki tangan Epstein, Ghislaine Maxwell, berpose di atas takhta Istana Buckingham.
Maxwell belum lama ini diamankan polisi untuk melanjutkan penyelidikan, setelah Epstein tewas di penjara diduga bunuh diri.
Surat kabar lokal, Daily Telegraph, pada Sabtu (4/7/2020) menerbitkan foto sosialita Inggris itu duduk di samping bintang House of Cards, Kevin Spacey, yang juga menghadapi tuduhan pelecehan seksual.
Dalam pemberitaan, pasangan itu duduk di bangku takhta setelah diundang ke ruang singgasana oleh Pangeran Andrew, yang selama ini mendapat tekanan publik untuk menjelaskan hubungannya dengan Epstein dan salah satu wanita yang mengaku mengalami pelecehan seksual saat masih di bawah umur, Virginia Roberts Giuffre.
Giuffre mengungkapkan pernah dipaksa melakukan hubungan seksual dengan sang pangeran dan pria lain saat dirinya masih di remaja. Namun, tuduhan itu dibantah pihak Kerajaan Inggris.
Melansir CNN, Istana Buckingham menolak mengomentari foto tersebut. Juru bicara Pangeran Andrew juga menolak berkomentar.
Padahal bangku takhta selama ini melambangkan simbol kekuasaan kerajaan, sehingga orang lain tak berhak duduk di situ.
Hal itu akan dianggap tanda tidak hormat kepada ratu dan negara.
Meski demikian, duduk di bangku takhta Istana Buckingham dianggap sedikit lebih rendah daripada di Istana St. James.
Selama ini tak ada seorang pun selain raja yang pernah duduk di Kursi Penobatan di Westminster Abbey.
Pangeran Andrew diketahui akrab dengan Epstein dan sempat berfoto bersama Giuffre dan Maxwell di masa lalu.
Dalam wawancara bersama BBC pada November 2019, Pangeran Andrew mengatakan tak pernah bertemu Giuffre.
Maxwell, mantan kekasih dan kaki tangan Epstein dalam kasus perdagangan seks anak perempuan di bawah umur, ditangkap pada Kamis (2/7) pagi dan dituntut jaksa federal di New York.
Ia diduga berperan dalam merekrut, merawat, dan menyalahgunakan anak perempuan di bawah umur.
Sementara itu, Epstein meninggal dunia akibat bunuh diri pada Agustus lalu ketika tengah menunggu sidang atas banyak tuduhan pelecehan seksual tersebut.
Di sisi lain, karier Kevin Spacey telah runtuh pada November 2017 karena beberapa tuduhan pelecehan seksual. Ia menyangkal sebagian besar tuduhan tersebut.
Seorang pengacara Amerika Serikat, Audrey Strauss, mendesak Pangeran Andrew untuk memberikan informasi terkait penyelidikan terkait Epstein. (CNN Indonesia)
About Author
