PDIP Minta Pemimpin Beri Teladan Soal Larangan Mudik Lebaran
Porosberita.com, Jakarta – Politisi PDI Perjuangan Muchamad Nabil Haroen meminta para pemimpin untuk konsisten dan memberi teladan terkait imbauan pemerintah agar masyarakat tidak mudik saat Hari Raya Iduladha.
Sebelumnya, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas telah mengimbau masyarakat tidak mudik saat Iduladha. Tujuannya, untuk mengurangi penyebaran covid-19 dan melindungi keluarga dari virus ini.
“Kami minta masyarakat bersabar dan tidak mudik Iduladha tahun ini. Lindungi diri, keluarga dan orang di sekitar kita dari bahaya virus Covid-19,” kata Yaqut dalam keterangan resminya
Anggota Komisi IX DPR dari Fraksi PDI Perjuangan Muchamad Nabil Haroen menyatakan, imbauan sudah cukup karena pemerintah juga tengah melangsungkan kebijakan PPKM Darurat pada 3-20 Juli 2021 atau sampai hari H perayaan Iduladha. Kebijakan PPKM Darurat tetap bisa menjadi dasar yang jelas untuk tidak melakukan mudik.
Namun, yang perlu saat ini adalah keteladanan para pemimpin agar imbauan tersebut bisa dpatuhi masyarakat. “Hal yang perlu ditingkatkan adalah teladan dari pemimpin kita, konsistensi dalam penegakan aturan,” ungkap Nabil kepada awak media, Minggu (18/7/2021).
Lebih lanjut Nabil mengatakan, teladan dan konsistensi itu harus benar-benar diimplementasikan di lapangan melalui aparat keamanan. Meski begitu, ia mengingatkan implementasi yang tegas ini bukan berarti aparat keamanan bisa bertindak sewenang-wenang.
“Aparat keamanan juga harus telaten dan sabar untuk bersama-sama warga saling kerjasama dalam pelaksanaan protokol kesehatan. Intinya, semua pihak punya kontribusi dan tanggung jawab masing-masing di tengah pandemi ini,” katanya.
Selain itu lanjutnya, perlu edukasi kepada publik agar senantiasa menaati protokol kesehatan selama pandemi covid-19 masih berlangsung. Protokol kesehatan ini juga harus diterapkan pada kegiatan ibadah dan keagamaan.
“Karena masih pandemi, ibadah yang sifatnya kerumunan harusnya dihindari dulu. Kan bisa salat di rumah bersama keluarga, itu fadhilahnya juga besar. Lebih baik menjaga diri dari pada merugikan orang lain, pesan agama jelas dalam hal ini,” katanya. (sur)
.