Fri. Jan 10th, 2025

Jokowi Minta PM Kanada Bantu Rp298 T

Presiden Jokowi bersama PM Kanada Justin Trudeau

Porosberita.com, Jakarta – Presiden Joko Widodo (Jokowi) blak-blakan meminta Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau menyuntik US$20 miliar atau sekitar Rp298 triliun ke Indonesia. Namun, ia meminta bantuan itu diberikan tidak dalam bentuk utang.

Permintaan Jokowi itu disampaikan saat ia melakukan pertemuan bilateral dengan Trudeau di Hotel Rihga Royal, Hiroshima, Jepang, di sela kunjungannya ke konferensi tingkat tinggi (KTT) G7, Sabtu (20/5/2023) dilansir dari CNNIndonesia.com.

“Saya harap dukungan dana US$ 20 miliar dapat segera direalisasikan tapi tidak dalam bentuk utang,” kata Jokowi dalam keterangan resmi.

Bantuan dana yang diminta Jokowi berkaitan dengan kerja sama ekonomi antara Indonesia dan Kanada. Jokowi ingin Kanada bisa segera merealisasikan kesepakatan yang sudah dijanjikan sebelumnya.

“Mohon dukungan Yang Mulia terkait penyelesaian perjanjian Indonesia-Kanada CEPA, realisasi investasi Pension Funds Kanada yang fokus di pembangunan Ibu Kota Nusantara, pembangunan mekanisme pendanaan untuk feasibility study bagi proyek greenfield di Indonesia,” ujar dia.

Dalam kesempatan itu, Jokowi juga menyampaikan harapannya atas percepatan terhadap realisasi pengembangan bandara hijau di Kalimantan Utara. Ia juga ingin eksplorasi dan pengayaan logam tanah jarang serta pembentukan satuan tugas bilateral segera dilaksanakan.

Jokowi pun mengapresiasi dukungan negara-negara G7, termasuk Kanada, yang siap membantu Indonesia menuju transisi energi.

Selain itu, dia membahas ketahanan pangan dalam pertemuan kedua negara tersebut. Ia mendorong implementasi kesepakatan antara BUMN Indonesia dan Canadian Commercial Corporation terkait pasokan potas dan gandum.

Jokowi dan Trudeau juga membahas masalah di ASEAN, termasuk situasi di Myanmar. Tak lupa, Jokowi turut menantikan kedatangan Trudeau dalam KTT ASEAN-Kanada yang akan dihelat pada September mendatang di Indonesia.

“Sampai jumpa di Jakarta, PM Trudeau,” tuturnya.

Jokowi menghadiri KTT G7 di Hiroshima, Jepang, yang digelar pada 19-21 Mei 2023. Jokowi diundang langsung oleh Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida.

Dalam acara tersebut, Jokowi melakukan sejumlah pertemuan bilateral dengan para pemimpin negara sahabat, termasuk dengan Jepang dan Inggris.

Pertemuan itu membahas mulai dari kerja sama ekonomi dan pariwisata, investasi, hingga situasi di Myanmar. (nto/CNNIndonesia.com)

About Author