Sat. Jan 11th, 2025

Gubernur DKI Tegaskan Siswa Tak Divaksin Boleh Masuk Sekolah PTM

Porosberita.com, Jakarta – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menegaskan siswa yang tidak divaksin Covid-19 dapat mengikuti sekolah atau pembelajaran tatap muka (PTM) di Jakarta. Sebanyak 610 sekolah dari semua jenjang di Ibu Kota akan melakukan PTM mulai Senin (30/8/2021) nanti.

“Ada ketentuan bahwa semua bisa ikuti pembelajaran di 610 sekolah ini karena gurunya sudah vaksin. Adapun anak-anak tidak punya kewajiban divaksinasi. Mengapa? Karena anak vaksin atau tidak bukan keputusan si anak, itu adalah keputusan orang tua. Anak-anak yang belum vaksin biasanya adalah orang tuanya yang tidak izinkan,” kata Anies kepada wartawan, Jumat (27/8/2021).

Menurutnya, anak yang belum mendapatkan vaksin dan tidak diizinkan masuk sekolah, hal itu seperti hukuman dua kali bagi anak.

“Apabila mereka tidak boleh sekolah karena orang tuanya tidak izinkan vaksin, maka mereka seperti kena hukum dua kali, sekali dilarang vaksin, lalu kedua dilarang sekolah. Maka mereka diizinkan sekolah,” katanya.

Untuk itu, Anies mengimbau para orang tua agar memberikan izin anaknya untuk mendapat vaksin. Karena vaksin dapat menjadi perlindungan ekstra dari penularan Covid-19.

“Kami berharap nanti dia (anak) akan melihat, bahkan membawa info pulang pada keluarga, bahwa lingkungannya semua sudah vaksin tinggal dia saja yang belum vaksin,” ujar Anies

Menyinggung soal proses vaksinasi bagi guru di Jakarta, Anies menyebut telah mencapai 85 persen. Sedangkan sisa guru yang kini belum divaksin, karena mereka memiliki komorbid atau penyintas Covid-19.

“Yang 15 persen itu adalah mereka yang memiliki komorbid atau penyintas sehingga belum bisa vaksin tapi pada waktunya mereka nanti akan mendapatkan vaksin,” jelasnya.

Menurutnya, 610 sekolah yang akan menggelar PTM, telah melewati verifikasi pada proses asesmen beberapa bulan lalu.

“Ada asesmen 1 dan 2. Asesmen 1 adalah kesiapan secara sarana dan prasarana. Asesmen 2 adalah kesiapan kepala sekolah, Guru dan orang tua. Semua asesmen dinyatakan lolos baru bisa ikuti PTM ini,” jelasnya. (wan)

About Author